 |
| Ustadz Marzdedeq |
2. Shurul Khan sendiri sudah punah.
3. Beladiri Thifan dan Syufu dipastikan sudah ada sejak kekaisaran Ming di China, beladiri ini berasal dari suku Wigu (Uyghur) di daerah Turkistan (Xinkiang).
4. Di Indonesia Thifan dan Syufu berkembang sejak kerajaan Samudera Pasai.
5. Thifan dan Syufu memiliki beberapa kitab panduan yaitu: Kitab Zho Dam, Kitab Thifan, Kitab Syufu, Kitab Daht wa Naht, dan Kitab Pengobatan Ibnu Ruman (2 jilid). Kitab-kitab ini telah diterjemahkan oleh hulubalang (panglima perang)-nya Iskandar Muda dari bahasa Urwun ke bahasa Melayu yaitu Hang Nandang Abubakar.
6. Ibnu Ruman adalah dokter muslim dari jaman dinasti Ming berakidah lurus (berbeda dengan Ibnu Sina yang akidahnya bermasalah).
7. Tokoh Thifan dan Syufu di abad ini adalah ustadz Marzdedeq (baca: Marsedek), beliau masih hidup dan tinggal di daerah Cijerah Bandung.
8. Ustadz belajar disiplin ilmu ini dari kakeknya.
9. Banyak mitos yang berkembang diseputar ustadz Marzdedeq, antara lain: bisa berlari di atas air menyeberangi sungai citarum, mengalahkan 2 orang biksu Shaolin (tahun 80-an), melumpuhkan golok dengan dua jari dll.
10. Setelah dikonfirmasi, tidak semua yang diceritakan itu benar adanya. Beliau adalah manusia biasa seperti kita.
11. Ustadz memiliki 3 orang murid utama: Bumi, Air, dan Api. Rata-rata mereka bertiga pernah mempelajari Thifan dan Syufu kemudian memilih salah satunya.
12. Sejak tahun 1980-an, ustadz meninggalkan dunia persilatan dan fokus dalam pengembangan Avasinologi (sempat merancang Jurusan Kedokteran Islam dengan UI tapi tidak berlanjut di tengah jalan karena perbedaan Visi.
13. Kepemimpinan Zhe Lanah (Lanah Pusat - Yayasan Olahraga Thifan Po Khan indonesia) diserahkan ke Bumi, tapi Bumi menolak. Bumi sekarang memimpin sebuah pondok pesantren di Bandung dan hanya mengajarkan disiplin ilmu Thifan ke anaknya.
14. Kepemimpinan Zhe Lanah ditawarkan ke Air, tapi beliau juga menolak. Sekarang Air masih mengajarkan disiplin Syufu ke beberapa orang di daerah Pajagalan.
15. Akhirnya Zhe Lanah dipegang oleh Api. Beliau mengajarkan Thifan dan Syufu di berbagai tempat.
16. Salah satu murid terbaik Api adalah Angin. Tahun 90-an kepemimpinan Zhe Lanah diserahkan ke Angin.
17. 1990-2000 adalah masa ukhuwah terindah di Thifan Po Khan.
18. Tahun 2000-an lahirlah Thifan aliran Tsufuk yang dipelopori oleh Angin. Pertimbangannya saat itu banyak Thifan-thifan liar yang sanadnya ga jelas. Untuk itu Thifan asli diberi identitas Aliran Tsufuk.
19. Syufu Tasyu Khan dari Bumi berkembang di luar koordinasi Zhe Lanah dan memisahkan diri... menjadi Yayasan Syufu Taesyu Khan (kalau ga salah sekarang dipusatkan di jalan Sumatera Bandung, Syufu ITB berafiliasi ke sini)
20. Angin merubah gerakan sentay Thifan - alasannya gerakan sentay Thifan berpotensi 'merusak' tubuh dan hanya cocok untuk orang-orang keturunan Wigu yang tinggi besar, perbedaan pendapat segera terjadi antara Bumi dan Angin.
20. Bumi mengusung Thifan Biru (Aliran Namsuit) di bawah Yayasan Olahraga Thifan Po Khan Indonesia.
21. Pertengahan 2005, beberapa orang senior-nya Angin hengkang dari Tsufuk dan mendirikan Persaudaraan Thifan Po Khan Indonesia (PTI) dengan visi mengembalikan Thifan ke bentuknya yang semula. PTI merujuk kembali ke Ustadz Marzdedeq.
22. Saat ini berkembang 3 'aliran besar' Thifan: Thifan Namsuit yang merujuk ke Bumi, Tsufuk yang merujuk ke Angin, dan PTI yang merujuk ke Ustadz Marzdedeq.
23. Apa pandangan Ustadz terhadap 3 aliran ini? mana yang asli? Wallahu a'lam, yang jelas dari dulu beliau tidak suka penyeragaman gerakan... biarlah tamid mengeluarkan potensinya masing-masing. Beladiri bukanlah syari'at.
24. Mohon dikoreksi, semua data di atas saya akses dari beberapa orang yang mungkin berpandangan subjektif dan belum dikonfirmasi ulang.
25. Silahkan berkomentar...
sumber : http://myquran.org
Tag :
Foto
9 Komentar untuk "Ustadz Marzdedeq Sesepuh Thifan Pokhan"
bumi nama sebutan murid untuk ustd habib ya???
kayaknya angin
kalau 2013 thifan kok kyk g kelihatan yak?
ustadz merzdedek itu netral, nggak berpihak pada pti, malahan dilanahnya beliau malah mengajarkan aliran namsuit
1. Thifan Po Khan (Kepalan Tangan Bangsawan) dan Syufu Taesyu Khan (Jurus Bangsawan/Gerakan Raja-raja) bermula dari beladiri Shurul Khan (Siasat Bangsawan/Raja-raja).
2. Shurul Khan sendiri "sudah punah" *kurang benar, harusnya istilah ini sudah tidak dipakai*
5. "Thifan dan Syufu" *kurang benar harusnya kitab "Shurulkhan Nie Thifan Po Khan"* memiliki beberapa kitab panduan yaitu: Kitab Zho Dam, Kitab Thifan, Kitab Syufu, Kitab Daht wa Naht, dan Kisah Badur.
7. Tokoh Thifan dan Syufu di abad ini adalah ustadz Marzdedeq (baca: Marsedek), beliau masih hidup dan tinggal di daerah Cijerah Bandung. *kurang benar, sudah wafat*
9. Banyak mitos yang berkembang diseputar ustadz Marzdedeq, antara lain: bisa berlari di atas air menyeberangi sungai citarum, mengalahkan 2 orang biksu Shaolin (tahun 80-an), melumpuhkan golok dengan dua jari dll. *banyak dilebih-lebihkan*
11. Ustadz memiliki "3 orang murid utama: Bumi, Air, dan Api." Rata-rata mereka bertiga pernah mempelajari Thifan dan Syufu kemudian "memilih salah satunya". *kurang benar, karena Syufu hanya dikhususkan untuk orang bertubuh tinggi besar*
12. "Sejak tahun 1980-an, ustadz meninggalkan dunia persilatan" *kurang benar, karena sampai akhir hayatnya masih perhatian pada perkembangan Ilmu ini* dan fokus dalam pengembangan Avasinologi (sempat merancang Jurusan Kedokteran Islam dengan UI tapi tidak berlanjut di tengah jalan karena perbedaan Visi. *Avasinologi sekarang masih terjaga oleh organisasi IDAVI dibawah kepemimpinan dr.Hari Rayadi DIM pendekar Thifan Po Khan*
13. "Kepemimpinan Zhe Lanah (Lanah Pusat - Yayasan Olahraga Thifan Po Khan indonesia) diserahkan ke Bumi, tapi Bumi menolak. Bumi sekarang memimpin sebuah pondok pesantren di Bandung dan hanya mengajarkan disiplin ilmu Thifan ke anaknya." *kurang benar, karena banyak sumber yang tidak jelas*
14. Kepemimpinan Zhe Lanah ditawarkan ke Air, tapi beliau juga menolak. Sekarang Air masih mengajarkan disiplin Syufu ke beberapa orang di daerah Pajagalan. *kurang benar, karena banyak sumber yang tidak jelas*
15. Akhirnya Zhe Lanah dipegang oleh Api. Beliau mengajarkan Thifan dan Syufu di berbagai tempat. *kurang benar, karena banyak sumber yang tidak jelas*
16. Salah satu murid terbaik Api adalah Angin. Tahun 90-an kepemimpinan Zhe Lanah diserahkan ke Angin. *kurang benar, karena banyak sumber yang tidak jelas*
18. Tahun 2000-an lahirlah Thifan aliran Tsufuk yang dipelopori oleh Angin. Pertimbangannya saat itu "banyak Thifan liar yang sanadnya ga jelas". Untuk itu "Thifan asli diberi identitas Aliran Tsufuk" *kurang benar, justru Tsufuk yang gak jelas karena sudah dimodernisasi*
20. Angin merubah gerakan sentay Thifan - alasannya gerakan sentay Thifan berpotensi 'merusak' tubuh dan hanya cocok untuk "orang keturunan Wigu yang tinggi besar", *kurang benar, karena orang Uygur bertubuh kecil* perbedaan pendapat segera terjadi antara Bumi dan Angin.
20. Bumi mengusung "Thifan Biru (Aliran Namsuit)" *kurang benar, tidak ada yang mengkhususkan Namsuit* di bawah Yayasan Olahraga Thifan Po Khan Indonesia.
21. Pertengahan 2005, beberapa orang senior-nya Angin hengkang dari Tsufuk dan mendirikan Persaudaraan Thifan Po Khan Indonesia (PTI) dengan visi mengembalikan Thifan ke bentuknya yang semula. PTI merujuk kembali ke Ustadz Marzdedeq.
*kurang benar, karena sumber sepihak dari PTI*
22. Saat ini berkembang 3 'aliran besar' Thifan: "Thifan Namsuit" *kurang benar* yang merujuk ke Bumi, Tsufuk yang merujuk ke Angin, dan PTI yang merujuk ke Ustadz Marzdedeq. *kurang benar, karena sumber sepihak dari PTI*
23. Apa pandangan Ustadz terhadap 3 aliran ini? mana yang asli? Wallahu a'lam, "yang jelas dari dulu beliau tidak suka penyeragaman gerakan...biarlah tamid mengeluarkan potensinya masing-masing" *kurang benar, beliau Rahimahullah justru menyayangkan ada yang memodernisasi*
Wallohu'alam...
kok gak bener semua,,,,info yang bener gimana gaess...????
klo yg saya tahu ust.el-marzdedek rahimakumullah mempunyai murid satu-satunya yg masih berpegang teguh pada thifan pokhan yg kuno, atau yg memakai baju biru tua.Dan ust.fufu masih mengajar di lanah thifan cirebon (pesantren yg di kelola), lanah di tasikmalaya(pesantren mahad ihya as-sunnah, dan di lanah lembang(pesantren al-amanah. sekron jazakumullah
Betul, Ust.Pupu yg masih mempertahankan ajaran ust Mersedek. Saya muridnya murid ust.Pupu yg mengajar di Mahad Ihya Assunnah Tasikmalaya
murid tak langsung dari ustadz fufu